Mohon 7 Karuni Roh Kudus

Mohon Tujuh (7) Karunia Roh Kudus



1. Dimi Boko Gai Boko Roh, Aki ineepa mei, inii dagiida miyouwee kiyakee, dimi yago bagee kainee kaa nitopai, epautoo ko maa akagaa tiyaa doba ma, ide akagaa ma dobaiga wado Ayii bokouda make gaayaa-witaido kou too epauto awiinee kaa; tiyake inii ke yakai makiida kaa peu anaida make niukayawi.

2. Epeepi gaamakai Roh, Aki ineepa mee, ini dagiida miyouwee ki. Iniiya kegepa niyaganimaki, Yesus, Aki Yokaibooya nitopitaido kodo epeepi gaamakainee no, tiyakee agape gaketa kaa umii tou dobaiga kou kodo dani ekowainee kodaa kadiimeege.

3. Yumautouda Dokitou Mana Boko Roh, Aki ineepa mei, ito gaa kaa umii tou yagee-wapuu doba gaa kou inii ma-inii ma niitai; tiyakee peu daniido ko kotuwayake tiyakee enaa daniido too ekowainee kodaa kadimeete.

4. Uu Peu Bida Roh, aki ineepa mei, inii ke debuu, daba kaakowaatai bagee bida neewii, kou kodaa ko gaga doba ma debuu doba ma kipa maiya koyaidaiga doowane tainee kaa. Akiya bida gane kaa niyakimakitouge kouko, imoumii woyaa bida niyakimaiyakee niuwii.

5. Ibo kidi epi neewi Roh, aki ineepa mei, kou makiida ka topai daniido kouko idima kedaa gaa too no ko epi kainee kaa nitopai. Makiida kaa egege diiti agiyoudo kouya daba-daba tinitimakeetita kaa niwatimakai. Kou makiida kaa agiyoudo kou iniiya doupage doba kuga ko Aki eka ibo kayaikainee dobaiga too awinee kaa nidoutou.

6. Yimu beu boukouto Roh, aki kidi too Ibo kayaikeinee ka nodoutou. Akiya enaa too niimeigeido kou maida nigaayaaweege katii ko epi bagee kainee kaa nitopai; tiyakee inii ke yimu beu umii tou kou too ineepa awiyakee mee ino kaa tegee dou kainee kaa kadiimeege.

7. Ibo kidi too weda egai Roh, kigi gaketa ma kiida kouda make ma Akii too wea kagaayakee Aki yumaapa miyouga kainee kaa notopai: akiya kegepa maida wagidoke kaa daniido kodo too ubayakee ekowaa wadoo tainee kaa bida neewi.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEHAT MENURUT MANUSIA MEE

Gambar
KONSEP SEHAT MENURUT MANUSIA MEE Oleh, Siska Buna Tekege Semua manusia ingin hidup sehat. Kebutuhan akan hidup sehat juga menjadi urgen bagi setiap manusia di dunia ini. Usaha menjaga kesehatan baik secara promotif, preventif, kuratif, maupun rehabilitatif dijalankan atau dilaksanakan oleh setiap individu agar kesehatan terjaga aman, terlebih oleh tim medis. Usaha-usaha ini tujuan utama adalah agar manusia sehat, terhindar dari bahaya sakit dan penyakit. Sebab manusia dapat melaksanakan tugas secara baik dan benar jika kesehatannya terjamin. Kondisi kesehatan yang baik dan memadai memungkinkan orang menjalankan tugas secara baik pula. Karena itu, apotek hidup yang diusung dalam Musyawarah Pastoral (Muspas) Mee di Madi tahun 2017 amat bermakna untuk menjaga kesehatan, tanpa meniadakan obat medis dari rumah sakit. Urgennya kesehatan itu, dalam tulisan ini saya berbagi cara atau kebiasaan orang manusia Mee dalam menjaga sekaligus mengusahakan agar kesehatan tetap terjag
Baca selengkapnya

IPMAPAPARA MALANG DAN HAM

Gambar
IPMAPAPARA MALANG DAN HAK ASASI MANUSIA (HAM) “… Mahasiswa Papua Malang secara khusus dan Orang Papua pada umumnya diharapkan memahami Hak-hak dasarnya, sekaligus diminta untuk memperjuangkan hak-haknya sehingga harkat dan martabat manusia dijunjung tinggi di mana pun dan kapan pun.” Diskusi dimulai dengan ucapan terima kasih atas partisipasi untuk berdiskusi. Diberitahukan bahwa diskusi ini hanya untuk berbagi tentang Hak Asasi Manusia (HAM), Human Right yang paling mendasar. Materi ini saya bisa bawakan karena menjadi bidang yang diemban di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH). Materi dimulai dari jam 16.00 sampai jam 18.00 sore. Materi Terkait HAM Sejak kapan HAM ada di kamu dan kapan berakhir?. Hak yang melekat sejak lahir dan harus dihormati. Merupakan anugrah dari Tuhan. Hak itu dilindungi oleh negara. Dilindungi oleh tiga komponen, yakni negara, Hukum dan manusia sendiri. HAM di bagi menjadi Hak Sipil dan Politik. Haknya bebas secara progratif maupun berkelompok.
Baca selengkapnya

TANAH PAPUA MILIK SEMUA ORANG ASLI PAPUA

Gambar
SATU TANAH PAPUA MILIK BERJUTA-JUTA ORANG ASLI PAPUA Makiime, Goo Orang Asli Papua (OAP) tidak hanya satu orang,  tidak juga sekeluarga, semarga, seklen atau sesuku, melainkan sebuah bangsa. Tanah Papua milik bangsa Papua, maka jangan mengklaim bahwa tanah Papua milik seorang diri. Seorang Papua sebagai pribadi, terikat oleh darah keluarga, marga, suku dan bangsa. Karena itu, ada yang namanya “regenerasi”. Regenerasi berarti hidup pribadi maupun apa yang dimiliki tidak sepenuhnya dapat dipergunakan sesuka hati, karena sekalipun nyawa pribadi mempunyai kepemilikan bersama sesama manusia secara umum dan manusia Papua pada khususnya. Tanah Papua tidak bisa serta merta mengklaim milik pribadi dan diperlakukan secara tidak bertanggung jawab. Sebab satu tanah Papua, milik berjuta-juta manusia Papua. Tanah Papua milik manusia Papua seluruhnya Tanah Papua dan manusia Papua tidak dapat dipisahkan, sekalipun dengan uang triliunan. Dalam bahasa orang Flores Adonara, “tanah lebi
Baca selengkapnya